Memilih sekolah Katolik seringkali menjadi pertimbangan bagi banyak keluarga, termasuk dari kalangan non-Katolik, karena reputasinya dalam hal disiplin dan pendidikan karakter. Namun, wajar jika muncul berbagai pertanyaan dan kekhawatiran. Apakah anak saya akan merasa nyaman? Bagaimana dengan pendidikan agamanya? Apakah ia akan merasa berbeda? Artikel ini hadir dalam format Tanya Jawab untuk menjawab secara jujur dan transparan beberapa pertanyaan paling umum dari orang tua non-Katolik.

Tanya 1: Bagaimana dengan pelajaran agama? Apakah anak saya akan ‘dipaksa’ mengikuti ajaran Katolik? Jawab: Tidak. Sekolah Katolik memiliki kebijakan yang sangat menghargai keyakinan setiap siswa. Pelajaran Agama Katolik memang menjadi bagian dari kurikulum, namun biasanya wajib diikuti hanya oleh siswa yang beragama Katolik. Untuk siswa non-Katolik, sekolah umumnya menyediakan alternatif yang bermartabat, seperti kelas Budi Pekerti, Etika, atau bahkan pelajaran agama sesuai keyakinan masing-masing jika sumber daya memungkinkan. Dalam kegiatan ibadah seperti Misa, siswa non-Katolik biasanya diberikan pilihan untuk tidak mengikuti dan dapat melakukan kegiatan reflektif di tempat lain. Tidak ada paksaan untuk mengikuti ritual atau mengubah keyakinan.

Tanya 2: Apakah anak saya akan merasa ‘berbeda’ atau terasing di tengah mayoritas siswa Katolik? Jawab: Sekolah Katolik yang baik secara aktif menciptakan lingkungan yang inklusif di mana setiap anak merasa menjadi bagian dari komunitas. Para guru dididik untuk memperlakukan semua siswa dengan kasih dan perhatian yang sama. Nilai-nilai yang ditekankan adalah persahabatan, saling menolong, dan kerja sama, yang melintasi batas-batas agama. Pergaulan sehari-hari, kerja kelompok, dan kegiatan ekstrakurikuler menjadi ajang bagi anak Anda untuk membangun persahabatan yang tulus dengan teman-teman dari berbagai latar belakang. Banyak kisah persahabatan erat lintas iman yang lahir dari sekolah Katolik.

Tanya 3: Apakah nilai-nilai yang diajarkan akan bertentangan dengan ajaran agama kami? Jawab: Justru sebaliknya. Sekolah Katolik sangat menekankan pada penanaman nilai-nilai moral universal yang pada dasarnya selaras dengan ajaran kebaikan semua agama. Nilai-nilai seperti kejujuran, tanggung jawab, rasa hormat kepada orang tua dan guru, disiplin diri, welas asih, dan kepedulian sosial adalah pilar utama pendidikan karakter. Nilai-nilai luhur inilah yang seringkali menjadi daya tarik utama bagi orang tua non-Katolik, karena mereka yakin anak mereka akan dibentuk menjadi pribadi yang baik dan berakhlak mulia.

Tanya 4: Bagaimana sekolah menyikapi hari-hari besar agama lain? Jawab: Sebagai wujud toleransi dan penghargaan, banyak sekolah Katolik yang secara resmi memberikan ucapan selamat pada hari besar agama lain, seperti Idul Fitri, Waisak, atau Nyepi. Beberapa sekolah bahkan mengadakan acara kebersamaan seperti halal bihalal setelah Lebaran untuk mempererat tali silaturahmi seluruh warga sekolah. Ini adalah cara sekolah untuk mengajarkan secara langsung tentang indahnya hidup berdampingan dalam perbedaan.

Tanya 5: Apa keuntungan utama menyekolahkan anak non-Katolik di sekolah Katolik? Jawab: Selain mendapatkan kualitas akademis yang teruji, anak Anda akan memperoleh beberapa keuntungan khas: lingkungan yang disiplin namun suportif, penekanan yang sangat kuat pada pembentukan karakter dan budi pekerti, serta pengalaman berharga hidup dalam keberagaman sejak dini. Mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang lebih terbuka, toleran, dan siap bergaul di tengah masyarakat Indonesia yang majemuk.

Penutup Memilih sekolah Katolik untuk anak non-Katolik adalah keputusan yang membutuhkan pertimbangan, namun bisa menjadi pilihan yang sangat bijaksana. Sekolah Katolik berkomitmen untuk menjadi “rumah kedua” yang aman dan subur bagi pertumbuhan setiap anak, apapun latar belakang keyakinan mereka.

Kontak

Cerita Kasih 

Oleh Yayasan DuaBelas Cahaya Kasih

No HP: 081904104102

Email: admin@ceritakasih.net

Web: CeritaKasih.net

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Donation@2024. All rights reserved
Design by WPDeveloper